Sejarah permainan bulu tangkis – Bulu tangkis memang jadi olah raga pilihan, baik bermain secara resmi ataupun tidak resmi. Banyak orang yang belum mengetahui asal mula olah raga ini. Ada kalanya Sobat mengetahui sejarah permainan bulu tangkis agar paham bagaimana asal mulanya.
Bulu tangkis tentu tidak muncul begitu saja, melainkan ada sejarah tersendiri. Berikut ini akan diulas mengenai sejarah bulu tangkis lengkap.
Asal Usul Sejarah Permainan Bulu Tangkis Lengkap
Lain sumber, lain juga pendapatnya. Saat Sobat melakukan searching, akan mendapatkan banyak informasi tentang sejarah permainan bulu tangkis. Di antaranya menyebutkan bahwa permainan ini sudah ada sejak 2000 tahun lalu. Wowwww…..lama juga ya, hehehe.
Ada juga yang berpendapat bahwa asal usul permainan bulu tangkis merupakan olahraga yang berasal dari China. Saat itu oleh raga ini diberi nama Jianzi (nama buat anak yang rekomended untuk pecinta bulu tangkis, hehehe). Untuk peraturannya sendiri mirip bulu tangkis saat ini. Yakni menjaga bola agar tidak jatuh dari lapangan.
Sejarah Bulu Tangkis Dunia
Awal mula permainan bulu tangkis dikenal tentunya bukan di Indonesia. Permainan tersebut mulai dimainkan di beberapa negara Eropa. Namun, bentuk permainannya masih bersifat tradisional dan menggunakan alat seadanya.
Battledore and Shuttlecock adalah permainan anak-anak Inggris pada masa pertengahan. Cara permainnya sudah modern. Walaupun alat yang digunakan masih berbentuk kayu. Namun bola yang digunakan sudah memakai bulu. Bulu unggah loh gaes, hehe.
Untuk cara main juga sama. Permainan tersebut mengharuskan memukul bola selama mungkin dan tidak boleh jatuh menggenai tanah. Seseorang yang garis dalamnya terkena bola maka dinyatakan kalah dan tim lawan akan mendapatkan poin.
Pada abad ke-17 merupakan awal mula sejarah bulu tangkis mulai merambah ke seluruh dunia. Di Inggris, permainan ini disebut dengan badminton. Badminton merupakan arti dari bulu tangkis. Kata tersebut terinspirasi dari istana di inggris yang bernama Badminton House. Ini adalah sejarah permainan bulu tangkis di dunia yang populer.
Pemilik Badminton House mengadakan kompetisi bulu tangkis dengan beberapa pilihan pemain. Dengan alat pemukul yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa serta menggunakan tali. Namun belum menyerupai raket. Dari penemuan itulah awal mula permainan bulu tangkis menggunakan raket.
Untuk net, hanya berupa tali yang diikat di antara dua tiang. Setiap pemain diharuskan memukul bola melewati atas dari tali tersebut. Jika bola melewati bawah tali, maka dinyatakan gagal atau kalah. Tim lawan mendapat nilai penuh.
Dari tahun ke tahun, permainan ini senantiasa mengalami perubahan. Hingga saat ini, Sobat bisa menikmati permainan bulu tangkis kelas dunia dengan berbagai macam partai. Bukan partai politik lo ya, hehe. Tentunya dengan pemain andalan baik dari Indonesia ataupun mancanegara.
Nah, itulah sejarah bulu tangkis singkat di dunia yang bisa kamu ketahui, sekarang kita akan lanjut membahas tentang sejarah bulu tangkis di indonesia yang bisa kamu simak di bawah ini.
Sejarah Bulu Tangkis di Indonesia
Sejarah mencatat Indonesia mulai mengenal olahraga ini pada tahun 1930 an. Kamu belum lahir pastinya, hehehe. Pada saat itu, Indonesia masih dalam tekanan penjajah. Dalam beberapa waktu, olahraga ini tidak mendapat perhatian sehingga terlupakan.
Dulu belum ada Menteri Olahraga. Sehingga, olah raga ini di bawah naungan Ikatan Sport Indonesia (ISI). Selama penjajahan masih dalam kawalan pemerintah Belanda.
Pada tahun 1945 setelah era kemerdekaan, Indonesia kembali mengembangkan olahraga bulu tangkis. Perkembangannya sangat pesat. Bahkan pada tahun 1948, Presiden Soekarno berkampanya tentang olahraga tersebut. Inilah sejarah permainan bulu tangkis di Indonesia.
Bertemakan “Nation Building” yang merupakan gerakan membangun bangsa. Antara lain membangun semua cabang olahraga. Salah satunya adalah bulu tangkis. Membangun rumah tangga jug perlu loh.
Sejarah permainan bulu tangkis mencatat bahwa kala itu bulu tangkis menjadi cabang olahraga yang diperkenalkan. Bahkan menargetkan Indonesia menajadi juara dunia. Latihan demi latihan terus digempur setelah kampanye tersebut berlangsung.
Usaha tersebut membuahkan hasil manis. Pada tahun 1958, Indonesia memenangkan Kejuaraan Thomas Cup di Singapura. Hal tersebut merupakan pembuktian tersendiri karena Indonesia hanya dianggap tim lemah. Dengan kemenangan ini, menjadikan Indonesia berperingkat 10 dunia.
Mengenal Sejarah Organisasi Bulu tangkis
Semua olahraga tentunya memiliki Induk organisasi yang mengatur cabang tersebut. Dalam sejarah bulu tangkis. Hal tersebut dikarenakan saat melakukan pertandingan, baik nasional ataupun internasional akan mengatasnamakan organisasi ini.
1. Organisasi Bulu Tangkis Dunia
International Badminton Federataion merupakan induk dari organisasi permainan bulu tangkis seluruh dunia. Dalam sejarah bulu tangkis, organisasi ini berdiri sejak tahun 1934 dengan beberapa Negara yang menjadi pelopornya. Kebanyakan Negara pelopor merupakan Negara-negara di eropa. Asia belum masuk brow, hahaha.
Adapun beberapa Negara pelopor antara lain Wales, Denmark, Belanda, Inggris, Irlandia, Skotlandia, Kanada, Selandia Baru, dan Perancis. Saat ini hampir semua Negara bergabung dengan organisai ini.
Sejak saat berdiri, sudah 186 negara ikut bergabung. Setiap tahun juga mengadakan kejuaraan bergengsi. Baik di tingkat benua maupun di tingkat dunia. Ada 5 jenis kepengurusan pada organisasi ini antara lain BWF Commissions, BWF Committees, Executive Board, BWF Council, dan Management.
2. Organisasi Bulu Tangkis Indonesia
Setelah kemerdekaan, semua cabang olahraga berdiri sendiri dengan berbagai macam induk organisai. Tidak lain halnya dengan bulu tangkis. Cabang ini awal mulanya bernama Persatuan Olahraga Republik Indonesia.
Seiring perkembangnya waktu, pada tahun 1951 olah raga ini berubah nama menjadi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Dan sampai sekarang nama ini terus digunakan. Organisasi ini mengurusi semua cabang bulu tangkis di tanah air.
Organisasi tersebut memiliki anak cabang untuk semua tingat bawahnya. Di tingkat kabupaten, terdapat kepengurusan dengan nama Pengurus daerah. Lebih bawah lagi ada yang mengurusi tingkat kecamatan dengan nama Pengurus Cabang. Desa gak ada dong, hehehe.
PBSI sudah bergabung dengan IBF. Jadi organisasi ini sudah dikenal dunia. Nah, itulah sejarah bulu tangkis di indonesia dari sisi organisasinya. Yuk simak awal mula sejarah bulu tangkis dan peraturannya di bawah ini.
Sejarah Bulu Tangkis dan Peraturannya
Peraturan yang terdapat dalam sejarah permainan bulu tangkis. Peraturan ini tidak serta merta ada, namun dengan beberapa perubahan dari sistem kuno menjadi sistem modern. Berikut beberapa peraturan yang harus kamu ketahui dalam sejarah bulu tangkis yang pernah ada:
1. Peraturan Sistem Klasik
Peraturan sistem klasik ini sudah digunakan mulai dari awal mula permainan ini sampai dengan tahun 2002. Namun saat ini sudah menggunakan peraturan yang lain. Pada peraturan ini menggunakan 15 poin dan juga 11 poin untuk setiap set.
15 poin digunakan untuk pertandingan yang mempunyai partai tunggal putra, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Sedangkan 11 poin hanya untuk tunggal putri saja. Untuk menentukan poin, tergantung tim yang melakukan servis.
2. Peraturan Sistem 5×7 Poin
Saat menggunakan peraturan ini, permainan akan menjadi singkat. Penonton kurang puas biasanya. Hanya dengan memiliki 7 poin, tim sudah dinyatakan menang di satu set. Namun terdapat 5 set, jika tim tersebut memenangkan sebanyak 3 set, maka tim tersebut yang memenangkan pertandingan.
Permainan ini juga tergantung pada orang yang melakukan servis. Jika orang yang servis memasukan bola, maka akan mendapatkan satu poin tambahan, begitu pula sebaliknya. Namun peraturan ini tidak pertahan lama. Sampai malam brow, hahaha.
3. Peraturan Sistem Reli 3×21 poin
Sejarah bulu tangkis dan peraturan sistem reli 3×21 poin. Aturan permainan ini mulai dikenal di dunia bulu tangkis sejak mei 2006. Saat ini hampir semua pertandingan bulu tangkis menggunakan sistem 3×21 poin. Peraturan tersebut digunakan pada semua partai bulu tangkis yang ada.
Tim dinyatakan menang jika mereka memiliki kemenangan 3 set. Jika kemenangan beruntun, maka 2 set berikutnya tidak dimainkan. Namun jika tidak secara beruntun, akan dilakukan pertandingan sampai salah satu tim mendapatkan 3 set. Mudah kan…
Setiap set harus memiliki poin berjumlah 21 terlebih dahulu. Jika poin tersebut sama, maka akan diberikan babak tambahan sampai salah satu tim memiliki poin lebih.
[su_box title=”Baca artikel terkait” box_color=”#020202″]
Dengan mengetahui sejarah permainan bulu tangkis singkat ini, Sobat tidak perlu penasaran lagi tentang asal mulanya. Meskipun singkat, tetapi kita telah membahas sejarah bulu tangkis lengkap disini. Disisi lain, permainan ini juga memberikan kesenangan tersendiri. Alat permainannya juga terbilang murah dan mudah untuk didapatkan.