Geografi : Pengertian, Aspek, Konsep, Prinsip, & Pendekatan Ilmu Geografi

Jurusan IPS pada tingkat SMA/sederajat terdiri dari beberapa mata pelajaran mulai dari akuntansi, ekonomi, hingga sejarah. Jika sangat penasaran dengan ilmu yang membahas tentang permukaan bumi, tentu Kamu bisa belajar lebih dalam saat mengikuti mata pelajaran geografi. Benar bukan? Untuk lebih jelasnya, yuk simak ulasan berikut!

Pengertian Geografi

Geografi atau ilmu permukaan bumi merupakan cabang ilmu yang memberikan penjelasan tentang fenomena bumi yang bisa dilihat dalam ruangan baik persamaan maupun perbedaan yang ada. Pendapat lain juga diungkapkan oleh Bintarto mengenai ilmu ini yakni sebuah ilmu yang menjelaskan sifat bumi meliputi analisa makhluk hidup dan gejala alam guna mengetahui ciri khas kehidupan dengan pendekatan ruang.

Aspek Ilmu Permukaan Bumi

Ilmu permukaan bumi atau yang lebih Kamu kenal dengan istilah geografi memiliki beberapa aspek yang menjadi fokus materi. Setidaknya terdapat 2 aspek utama yang harus Kamu ketahui saat belajar mengenai ilmu permukaan bumi, diantaranya adalah:

1. Aspek sosial

Aspek pertama dari ilmu permukaan bumi ini adalah aspek sosial. Cabang ilmu dari aspek ini lebih dikenal dengan nama geografi manusia atau human geography. Fokus dari human geography adalah pengelolaan tata ruang lingkungan yang dilakukan oleh manusia. Ilmu turunan dari human geography adalah geo-politik, geo-budaya, geo-ekonomi, dsb.

2. Aspek ilmiah

Aspek kedua dari ilmu permukaan bumi adalah aspek ilmiah. Aspek ini menitikberatkan pada kondisi fisik bumi mulai dari bentuk permukaan bumi, lokasi wilayah, hingga segala unsur yang terdapat pada permukaan bumi. Aspek ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui batasan wilayah tertentu beserta ciri-ciri yang ada pada wilayah tersebut.

Aspek ilmiah ini juga memuat beberapa aspek utama yakni abiotik, biotik dan topologi. Cabang ilmu yang mempelajari permukaan bumi berdasarkan aspek ilmiah lebih populer dengan sebutan physical geography. Sedangkan ilmu turunan dari physical geography ini diantaranya adalah meteorologi, geologi, klimatologi, geomorfologi, dsb.

Konsep Ilmu Permukaan Bumi

Dalam ilmu geografi atau permukaan bumi, Kamu harus mengenal 5 konsep dasar yang menjadi acuan dalam mempelajari ilmu tersebut. Terdapat 5 konsep dasar ‘MR LIP’ yang harus dikuasai dan dipahami dengan seksama, diantaranya yakni:

1. Movement

Konsep movement atau mobilitas merupakan gerakan atau berpindahnya unsur yang ada pada permukaan bumi baik meliputi manusia, barang, jasa dan ide dari satu tempat menuju tempat lain. aspek yang ada pada konsep mobilitas tentunya didukung oleh arah, waktu dan jarak

2. Region

Konsep region atau wilayah merupakan karakteristik yang dimiliki oleh bagian tertentu dalam permukaan bumi. Karakteristik tersebut sebagai pembeda antara bagian permukaan bumi yang satu dengan lainnya. Terdapat 2 jenis region permukaan bumi yakni:

  • Fungsional region, yakni segala macam aktivitas yang saling berhubungan antara fungsi suatu wilayah dengan wilayah lain seperti wilayah Jabodetabek merupakan wilayah yang saling terkait meskipun berbeda secara fisik.
  • Formal region, yakni persamaan karakteristik antar wilayah berdasarkan fenomena atau homogenitas yang ada. Misalnya adalah kawasan yang berada pada wilayah dataran tinggi seperti Bogor dan Bandung.

3. Location

Konsep dasar yang ketiga dari ilmu geografi adalah lokasi. Lokasi yang dimaksud adalah kedudukan sebuah fenomena atau objek pada permukaan bumi. Konsep lokasi ini dibagi menjadi 2 bagian diantaranya yakni:

  • Relatif, yakni wilayah permukaan bumi yang didasarkan pada kedudukan benda di sekitarnya. Contoh yang bisa Kamu pahami seperti batasan wilayah DKI Jakarta di sebelah utara adalah Laut Jawa dan Kabupaten Trenggalek berbatasan langsung dengan samudera Hindia.
  • Absolut, yakni wilayah permukaan bumi yang didasarkan atas garis lintang dan garis bujur. Contohnya adalah titik lokasi DKI Jakarta berada pada garis 5°19′ 12″ – 6°23′ 54″ LS dan 106°22` 42″ – 106°58′ 18″

4. Interaction

Interaksi merupakan salah satu konsep dasar pada ilmu permukaan bumi. Interaksi yang dimaksud yakni hubungan timbal balik dan memberikan pengaruh antar manusia dan manusia dengan lingkungan yang ada dalam satu ruang. Timbal balik yang ada bisa berupa modifikasi, adaptasi hingga sesuai dengan keadaan lingkungan.

5. Place

Konsep terakhir dari ilmu permukaan bumi adalah tempat atau place. Tempat merupakan karakteristik unik yang ditampilkan suatu tempat akibat adanya physical landscape (lingkungan fisik ilmiah), human landscape (lingkungan sosial) dan gabungan antara physical landscape dan human landscape. Keunikan ini akan membuat suatu tempat memiliki perbedaan satu sama lain.

Prinsip-Prinsip Ilmu Geografi

Setelah mengetahui konsep dasar pada ilmu permukaan bumi, yuk kita beralih ke materi prinsip-prinsip yang ada pada ilmu geografi. Terdapat 4 prinsip yang harus Kamu pahami agar bisa melakukan kajian hingga pengambilan sikap terhadap gejala dan variabel terkait saat meneliti, diantaranya:

1. Distribusi

Prinsip distribusi berfungsi sebagai dasar untuk mengetahui bentuk pola persebaran dari gejala permukaan bumi. Cara untuk mengetahuinya, Kamu bisa menggunakan peta sebagai media. Munculnya prinsip distribusi merupakan akibat dari perbedaan gejala permukaan bumi dari satu tempat dengan tempat lain.

2. Interelasi

Prinsip interelasi berfungsi sebagai dasar untuk mengetahui hubungan yang akan timbul dari gejala permukaan bumi diantara beberapa wilayah. Prinsip ini bisa Kamu teliti jika sudah terjadi persebaran di lokasi tertentu. Gejala yang ditimbulkan meliputi aspek manusia dengan manusia, fisik dengan fisik dan manusia dengan fisik.

3. Deskripsi

Prinsip deskripsi berfungsi untuk memaparkan sebab akibat yang akan muncul dari hubungan gejala permukaan bumi. Gejala yang terjadi pada permukaan bumi bisa Kamu lihat dari area, titik dan garis. Agar hasil penelitian lebih akurat, Kamu bisa menggunakan bantuan peta sebagai media.

4. Korologi

Prinsip selanjutnya dari ilmu permukaan bumi adalah korologi. Prinsip ini mengandung semua unsur dari 3 prinsip diatas. Dasar dari konsep ini adalah gabungan faktor, gejala dan masalah yang ada pada seluruh permukaan bumi.

Pendekatan Ilmu Geografi

Dalam sebuah ilmu pengetahuan, pasti menggunakan sebuah pendekatan agar ilmu tersebut benar-benar valid dan memberikan informasi yang akurat. Dalam ilmu geografi, pendekatan ilmu juga dilakukan guna memberikan pemaham yang lebih detail dan mendalam tentang ilmu tersebut. Berikut ini 4 pendekatan dalam ilmu permukaan bumi, yakni:

1. Regional, perpaduan beberapa unsur dalam wilayah tertentu

Tujuan:

• Identifikasi ciri utama di sebuah wilayah
• Menggambarkan persamaan dan perbedaan antar wilayah
• Memaparkan faktor penyebab persamaan dan perbedaan

2. Sistematik, perpaduan unsur yang menjadi pengaruh pembentukan gejala di beberapa wilayah berbeda.

Tujuan:

• Identifikasi proses dan pola gejala di suatu wilayah
• Memaparkan faktor penyebab gejala yang muncul berbeda pada beberapa wilayah

3. Ekologis, perpaduan unsur manusia dengan lingkungan dalam wilayah tertentu

Tujuan:

• Mengetahui persamaan dan perbedaan pola hubungan di tempat yang berbeda
• Mengetahui perilaku manusia di lingkungan yang berbeda
• mengetahui dampak lingkungan akibat perbedaan pola manusia.

4. Historikal, memperdalam perkembangan gejala permukaan bumi

Tujuan:

• Mencari kaitan ruang di masa lalu dan sekarang (waktu dan tempat)
• Identifikasi dampak gejala masa lalu yang bisa muncul di masa sekarang

Informasi yang disuguhkan diatas merupakan bagian dasar yang harus Kamu pahami saat mempelajari ilmu geografi atau ilmu permukaan bumi. Akankah Kamu tertarik untuk memperdalam ilmu ini, misalnya hingga ke jenjang perguruan tinggi?

Leave a Comment