Tense menjadi kebutuhan paling utama ketika kamu ingin mempelajari bahasa Inggris. Simple present tense menjadi bentuk tense yang pertama kali harus dipelajari. Perannya sangat penting untuk memudahkan kamu dalam mempelajari bentuk tense lainnya. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum kamu mempelajari bentuk tense ini.
Terutama mengenai rumus dan beberapa hal lain yang akan memberikan pengaruh pada kalimat. Dalam bentuk tense ini memiliki beberapa bentuk juga fungsi tersendiri bergantung pada situasi atau kondisi ketika kamu menggunakannya. Biasanya akan digunakan untuk menjelaskan kata yang berisikan tentang pekerjaan atau kejadian yang memang terjadi saat ini.
Pengertian Simple Present Tense
Simple present tense menjadi salah satu bentuk tense yang berfungsi untuk memberikan keterangan pekerjaan atau suatu kejadian yang terjadi di waktu sekarang. Aturannya harus digunakan ketika kamu akan mengungkapkan kata atau kalimat dengan penggunaan waktu berikut. Kata kerja yang digunakan adalah bentuk kata kerja pertama atau disebut sebagai Verb 1.
Kalimat Verb1 ini nantinya akan digunakan sebagai penyusun dalam kalimat. Bentuk tense ini juga menjadi dasar bagi setiap orang yang ingin mempelajari Bahasa Inggris. Sebelum mulai untuk mempelajari ke-15 jenis tenses lainnya, pembahasan awal mengenai model tense ini sangatlah penting. Ada aturan tersendiri yang digunakan bagi setiap tense nya yang juga berbeda-beda.
Akan lebih baik jika kamu sudah pernah mempelajari atau mengerti beberapa hal dasar. Yang di maksud di sini adalah kalimat active, passive, nominal, verbal, pola kalimat, kata kerja bentuk kesatu hingga ketiga, dan seterusnya. Ketika kamu mempelajari bentuk kalimat ini maka pemahaman mengenai tense akan lebih mudah untuk dipelajari dengan berbagai penggunaan bentuk kalimat tersebut.
Rumus Simple Present Tense
Pemahaman mengenai rumus penting untuk diperhatikan, terutama jika kamu ingin memastikan bahwa penempatan kata pada setiap kalimat adalah benar. Meskipun memang pada dasarnya ada dua jenis rumus pada bentuk tense ini jenis rumus bentuk verbal yang paling sering digunakan. Bentuk nominal sangat jarang untuk di pelajari dalam pemahaman grammar atau bentuk dasar tense.
Rumus:
- Penggunaan rumus untuk kalimat positif: (Subject + Verb1 (s/es) + Object)
- Penggunaan rumus pada kalimat negative: (Subject + Do/Does + Not + Verb1 + Object)
- Penggunaan rumus pada kalimat Pertanyaan/Interrogative: (Do/Does + Subject + Verb1 + Object?)
Bentuk Subject-Verb agreement:
Setiap tense akan memiliki kata kerja yang mendampingi pada setiap kalimatnya. Untuk bentuk Subject-verb-agreement adalah hal yang penting untuk memberikan formula yang lebih baik. Di bawah ini akan memberikan formula tentang bentuk Subject-verb-agreement yang harus dipasangkan dengan aturan tersendiri. Termasuk dengan penggunaan to be yang selalu mengikuti subjectnya.
Penjelasan/aturan:
a. Di setiap penggunaan akhiran s/es berlaku hanya pada bentuk subjek He, She, dan It.
b. Di akhiran dengan s/es setiap kata kerjanya tidak akan berlaku untuk subject I, You, We, They, dan bentuk lainnya.
c. Setiap kalimat positif bisa di tambahkan dengan s/es serta hanya bisa digunakan pada bentuk kalimat positif saja.
d. Bentuk Doakan selalu dan harus berpasangan dengan I, You, We, dan They.
e. Bentuk Does akan berdampingan dan bisa digunakan hanya pada He, She, dan It.
Ragam Contoh Kalimat Dalam Bentuk Simple Present Tense
Contoh Bentuk Positif:
- I live in a small apartment. Artinya: Saya tinggal di sebuah apartemen kecil.
- You speak Japanish fluently. Artinya: Kamu berbicara Bahasa Jepang dengan lancar.
- Human eat three times a day. Artinya: manusia makan tiga kali sehari.
- They study Arabic once a week. Artinya: Mereka belajar Bahasa Arab satu kali seminggu.
- I speak Tagalog. Artinya: Saya berbicara Bahasa Tagalog.
Contoh Bentuk Negatif:
- I do not/don’t live in small village. Artinya: Saya tidak tinggal di pedesaan kecil.
- You do not speak Japanish fluently. Artinya: Kamu tidak berbahasa Jepang dengan lancar.
- Human do not eat five times a day. Artinya: Manusia tidak makan lima kali sehari.
- They do not study Arabic three times a week. Artinya: Mereka tidak belajar Bahasa Arab tiga kali seminggu.
- I do not speak Bahasa. Artinya: Saya tidak berbicara Bahasa Indonesia.
Contoh bentuk Kalimat tanya atau interrogative:
- Do You live in a small village? Artinya: Apakah kamu tinggal di pedesaan kecil?
- Do You speak Japanish fluently? Artinya: apakah kamu berbicara Bahasa Jepang dengan lancar?
- Do I eat five times a day? Artinya: apakah saya makan lima kali sehari?
- Do they study Arabic once a week? Artinya: apakah mereka belajar Bahasa Arab satu kali dalam seminggu?
- Does Marie speak Tagalog? Artinya: Apakah Marie berbicara Bahasa Tagalog?
Penggunaan dan Penempatan Simple Present Tense
Dalam bentuk tense ini terdapat rumus yang telah dijelaskan sebelumnya. Selebihnya, penggunaan rumus harus tepat sasaran atau penempatan yang benar. Beberapa penggunaan yang tepat dan benar seperti di bawah ini:
1. Menyatakan sebuah fakta:
International Relations is the study of the relationship between countries.
2. Menjelaskan kebiasaan atau pekerjaan yang dilakukan berkali-kali. Beberapa penggunaan waktu sekarang dan penambahan adverb of frequency (always, never, often, seldom, sometimes, dan lainnya:
I often check my email several times before I am going to sleep.
3. Memberikan penggambaran pada emosi atau perasaan: dengan penambahan kata kerja statis (feel, worry, love, atau yang lainnya):
- I love my brother to the moon and back.
We worry about his dog condition.
4. Pengungkapan kepemilikan dan hubungan logis dengan penggunaan simple present tense (has/have, own, belong, consist, atau lainnya):
- My business has 20 branches all over the world.
- The cat belongs to me
5. Mengungkapkan pendapat atau pikiran:
- I think it is better if all of us use public transportation.
6. Penggunaan pada kalimat instruksi:
- Pour some paper into the chicken and cooked.
7. Kalimat pengandaian:
- If you do not love me, I will not be living with you.
Fungsi Simple Present Tense
Untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai bentuk tense ini, akan lebih baik untuk mengenal beberapa fungsinya. Terutama fungsi yang diterapkan pada setiap kalimat yang dibentuk menggunakan Simple present tense, berikut beberapa fungsinya:
a. Habitual action
Memberikan pernyataan dari sebuah kegiatan yang dilakukan dengan cara berulang. Kegiatan ini biasanya berubah menjadi suatu kebiasaan. Kata keterangan yang biasanya digunakan adalah Usually, often, once a week, sometimes, every day, dan lainnya.
b. General truth
Pernyataan yang menjelaskan tentang suatu kebenaran atau fakta yang telah diketahui oleh khalayak.
c. Future Condition
Memberikan makna sebagai sebuah pernyataan yang digunakan pada suatu hal yang telah terjadwal. Bisa dibilang sebagai waktu yang dijelaskan saat ini atau masa mendatang.
d. Fungsi general lainnya
Biasanya kalimat yang menggunakan simple present tense digunakan pada pernyataan kemampuan, watak, judul berita, sifat, atau beberapa kalimat perintah.
