Kalimat Imperatif : Pengertian, Fungsi, Ciri-ciri, Jenis, & Contohnya

Kalimat Imperatif – Baik Bahasan kali ini adalah pengertian, fungsi, ciri-ciri, jenis-jenis, serta contoh dari kalimat imperatif lengkap beserta penjelasannya. Kalimat imperatif taktransitif, transitif, halus, permintaan, larangan, pembiaran, ajakan dan juga harapan.

Dalam pembahasan kali ini, kita akan berusaha menyediakan informasi mengenai kalimat imperatif yang lengkap, dan semoga bisa memudahkan Anda dalam mencari informasi. Silahkan simak daftar isi di bawah ini.

Pengertian Kalimat Imperatif

pengertian kalimat imperatif
pengertian kalimat imperatif adalah

[su_box title=”Pengertian Kalimat Imperatif” box_color=”#020202″]

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian kalimat imperatif adalah kalimat yang bersifat memerintah atau memberi komando, mempunyai hak memberi komando, dan bersifat mengharuskan.

Dengan kata lain, kalimat imperatif adalah kalimat yang di dalamnya mengandung kalimat perintah, ajakan atau saran.[/su_box]

Fungsi Kalimat Imperatif

fungsi kalimat imperatif
fungsi kalimat imperatif

[su_box title=”Fungsi Kalimat Imperatif” box_color=”#020202″]

Kalimat imperatif berfungsi untuk meminta atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu, seperti (aktifitas/kegiatan). Namun dalam prakteknya di lapangan, Kalimat imperatif memiliki banyak macam jenis. Maka dari itu, biasakan baca sampai habis agar benar-benar paham. Yang mana, kami akan jelaskan mengenai jenis-jenis kalimat imperatif di bawah lengkap dengan contoh kalimatnya.[/su_box]

Ciri-ciri Kalimat Imperatif

ciri-ciri kalimat imperatif
ciri-ciri kalimat imperatif

[su_box title=”Ciri-ciri Kalimat Imperatif” box_color=”#020202″]

Sebelum lanjut membahas jenis-jenis kalimat imperatif, mari kita bahas tentang ciri-ciri kalimat imperatif sebagai berikut:

  1. Pada umumnya kalimat imperatif menggunakan intonasi nada yang tinggi untuk di awal serta menggunakan nada rendah atau datar di akhir kalimat.
  2. Selain itu, menggunakan partikel penegas, penghalus dan kata perintah seperti ajakan, harapan, permintaan atau pelarangan.
  3. Memiliki susunan yang inversi sehingga tidak selalu terdapat predikat-subjek di setiap kalimat.
  4. Kemudian pelaku tindakan juga tidak selalu terungkap.[/su_box]

Jenis-jenis Kalimat Imperatif

jenis-jenis kalimat imperatif
jenis-jenis kalimat imperatif

[su_box title=”Jenis-jenis Kalimat Imperatif” box_color=”#020202″]

Berikut adalah jenis-jenis kalimat imperatif yang mengandung kalimat perintah, ajakan atau harapan. Simak macam-macamnya di bawah ini.

  1. Kalimat Imperatif Taktransitif.
  2. Kalimat Imperatif Intransitif.
  3. Kalimat Imperatif Transitif.
  4. Kalimat Imperatif Halus.
  5. Kalimat Imperatif Permintaan.
  6. Kalimat Imperatif Larangan.
  7. Kalimat Imperatif Ajakan Dan Harapan.[/su_box]

[su_box title=”Baca juga artikel terkait:” box_color=”#020202″]

Penjelasan Setiap Jenis Kalimat Imperatif dan Contohnya

contoh kalimat imperatif
contoh kalimat imperatif

Nah, setelah kita mengetahui 7 macam jenis kalimat imperatif. Selanjutnya kita akan bahas satu per satu dari 7 macam tadi beserta contohnya. Dengan adanya penjelasan dan contoh di setiap jenis kalimat, mudah-mudahan bisa memudahkan Anda dalam memahami dari setiap jenis kalimat imperatif.

Kalimat Imperatif Taktransitif

Kalimat imperatif taktransitif adalah kalimat yang dibentuk dari kalimat deklaratif tak transif yang bisa berpredikat verba dasar, frasa adjektiva, dan frasa verbal yang berprefiks ber-, dan meng-, ataupun frasa preposional.

[su_box title=”Contoh Imperatif Taktransitif:” box_color=”#020202″]

  1. Berliburlah ke tempat saudaramu!
  2. Pergilah belajar supaya menjadi anak yang pandai!
  3. Semuanya, duduklah yang rapi!
  4. Keluarlah dari dalam rumah!
  5. Rapikan semua buku di atas meja!
  6. Pergi tidur, sudah larut malam!
  7. Tunjukkan keseriusanmu!
  8. Ayo segera berkemas, jangan terlambat
  9. Mohon perhatiannya!
  10. Keluar dari mobil!
  11. Matikan mesin motor itu!
  12. Jangan berkelakuan negatif!
  13. Rapikan tempat ini![/su_box]

Kalimat Imperatif Intransitif

Kalimat imperatif intransif adalah sebuah kalimat perintah yang terbentuk dari kalimat deklaratif atau kalimat pernyataan intransif yang memiliki predikat kata kerja dasar, frasa adjektif dan juga frasa verbal yang memiliki prefiks kalimat berupa : ber-, dan meng-, atau bisa juga frasa preposisional. Berikut contoh dari kalimat imperatif intransif:

[su_box title=”Contoh Kalimat Imperatif Intransitif” box_color=”#020202″]

  1. Keluar!
  2. Bersantailah di kebun!
  3. Pergi kalian!
  4. Tinggalkan dia!
  5. Diam kalian!
  6. Masuk kamar!
  7. Pergi dari sini!
  8. Tunggu aku!
  9. Baca buku!
  10. Minum air!
  11. Cepat belajar!
  12. Jangan pergi![/su_box]

Kalimat Imperatif Transitif

Kalimat Imperatif Transitif merupakan kalimat imperatif yang memiliki predikat verba transitif mirip dengan konstruksi kalimat deklaratif pasif.

[su_box title=”Contoh Kalimat Imperatif Transitif:” box_color=”#020202″]

  1. Pergilah kemanapun kamu mau!
  2. Nikmatilah semua kekayaanmu semaumu!
  3. Perbaikilah tingkah lakumu!
  4. Ubahlah semua kebiasaan burukmu!
  5. Belikanlah ayahmu makanan kesukaannya!
  6. Makanlah di warung saja!
  7. Perbaiki mobil butut ini!
  8. Belikan adikmu baju – baju baru di toko!
  9. Ambil dan pilih semua baju bagus yang masih tersegel dari gudang!
  10. Berikan resep yang tepat pada pasien yang ada di rumah sakit ini!
  11. Nyanyikanlah sebuah lagu pengantar tidur, supaya anak – anak kecil mudah tidur!
  12. Akui saja kesalahan yang sudah anda perbuat!
  13. Tuliskan semua kalimat yang ingin kamu ucapkan namun jangan menyakiti orang lain![/su_box]

Kalimat Imperatif Halus

Kalimat imperatif halus merupakan bentuk kalimat yang menggunakan pemilihan kosakata lebih halus, seperti tolong, coba, silakan, sudilah dan kiranya.

[su_box title=”Contoh Kalimat Imperatif Halus:” box_color=”#020202″]

  1. Coba sejenak kamu luangkan waktu untukku.
  2. Tolong buatkan saya makan siang.
  3. Silakan masuk ke ruangan pak direktur.
  4. Cobalah hasil masakanku hari ini.
  5. Sudilah kiranya bapak singgah sebentar ke rumah saya.[/su_box]

Kalimat Imperatif Permintaan

Kalimat Imperatif jenis ini digunakan untuk mengungkapkan suatu permitaan, kalimat ini ditandai dengan penggunaan kata minta atau mohon.

[su_box title=”Contoh Kalimat Imperatif Permintaan:” box_color=”#020202″]

  1. Mohon diterima dengan baik!
  2. Mohon perhatiannya para hadirin sekalian
  3. Mintalah maaf kepada orang yang sudah kamu sakiti
  4. Mintalah izin kepada orang tuamu terlebih dahulu
  5. Mohon untuk dipertimbangkan terlebih dahulu
  6. Mohon untuk segera dilunasi tanggungannya
  7. Di mohon kepada peserta untuk tidak meninggalkan area lomba
  8. Tunggulah sebentar hingga hujan di luar reda
  9. Cabutlah semua rumput liar yang ada di halaman belakang rumahmu
  10. Berusahalah untuk mengerjakannya sendiri
  11. Jagalah kesehatan setiap makhluk dengan baik
  12. Patuhilah peraturan yang ada di sekolah[/su_box]

Kalimat Imperatif Larangan

Kalimat Imperatif larangan memiliki maksud memberikan sebuah larangan yang biasanya berisi negatif di akhir kalimat, biasanya di tandai dengan jangan (lah).

[su_box title=”Contoh Kalimat Imperatif Larangan:” box_color=”#020202″]

  1. Jangan kau pakai baju itu!
  2. Jangan pernah menginjakkan kakimu di rumah ini lagi!
  3. Jangan membuang sampah di sembarang tempat!
  4. Jangan biasakan bercanda saat sedang makan!
  5. Jangan coba – coba menggunakan barang – barang terlarang!
  6. Jangan beranjak dari tempat ini sebelum di perintah!
  7. Jangan menginjak rumput di taman kota!
  8. Jangan mengambil sesuatu yang bukan milikmu!
  9. Jangan suka menunda – nunda pekerjaan!
  10. Dilarang parkir di sepanjang jalan ini!
  11. Jangan membawa binatang ke tempat ini!
  12. Jangan membuang sampah di sungai ini!
  13. Jangan masuk ke area ini!
  14. Jangan berkata kasar di area ini!
  15. Jangan merokok di dalam ruangan ini![/su_box]

Kalimat Imperatif Pembiaran

Kalimat imperatif pembiaran ialah sebuah kalimat yang menginginkan untuk lawan bicara tidak melarang membiarkan berbuat sesuai dengan tujuan sang pembicara atau penulis, biasanya dinyatakan dengan kata biar (lah) dan biarkan (lah).

Kalimat imperatif pembiaran bisa juga diartikan sebuah kalimat yang menyuruh atau memerintahkan untuk membiarkan sesuatu terjadi, dalam perkembangannya kemudian pembiaran berarti meminta izin agar sesuatu jangan dihalangi.

[su_box title=”Contoh Kalimat Imperatif Pembiaran:” box_color=”#020202″]

  1. Biarkan saya pergi!
  2. Biarkan saja jika dia mau pergi
  3. Biarlah jika semua harus seperti ini
  4. Biarkan hewan damai di habitatnya
  5. Biarkan dia menangis sekeras – kerasnya.
  6. Biarkan dia pergi merantau untuk meraih cita – citanya
  7. Biarkan barang itu tetap di tempatnya
  8. Biarkan dia berusaha terlebih dahulu
  9. Biarkan dia berkreasi semampunya
  10. Biarkan dia berjalan di jalannya
  11. Biarkan dia merenung sendiri
  12. Biarkan dia mengetahui semuanya
  13. Biarkan hatinya yang memilih
  14. Biarkan ia menyadari semuanya[/su_box]

Kalimat Imperatif Ajakan Dan Harapan

Pada kalimat imperatif ajakan dan harapan merupakan bentuk kalimat yang didalamnya mengandung maksud sebuah harapan atau permintaan mengajak, yang biasanya didahului kata ayo (lah), mari (lah), harap dan hendaknya.

[su_box title=”Contoh Kalimat Imperatif Ajakan Dan Harapan:” box_color=”#020202″]

  1. Ayolah mampir dahulu!
  2. Ayo, budayakan rajin menabung
  3. Mari bersama wujudkan cita – cita bangsa Indonesia
  4. Mohon untuk mengerti keadaan ku
  5. Kami harap anda dapat mengirim kabar dengan segera
  6. Harap tenang sedang berlangsung ujian nasional
  7. Ayo berangkat bersama ke sekolah
  8. Hendaknya anda membudayakan sikap antre di tempat umum
  9. Harap dahulukan yang masuk dari pada yang keluar
  10. Marilah kita tingkatkan kepedulian terhadap sesama
  11. Marilah untuk saling toleransi, saling menghormati satu sama lain
  12. Harap pintu ditutup kembali, ruangan ber AC[/su_box]

Nah, alhamdulillah kita telah selesai membahas tentang kalimat imperatif. Apa sajakah? Ya, mari kita ingat kembali biar nggak lupa. Oke, yang pertama yakni pengertian kalimat imperatif, fungsi kalimat imperatif, ciri-ciri kalimat imperatif, jenis-jenis kalimat imperatif, penjelasan di setiap macam kalimat dan contohnya.

Leave a Comment